Rabu, 23 Maret 2011

Bore Up Honda Vario

Untuk anda yang berminat melakukan bore-up Honda Vario agar tarikan makin mantap, perlu memperhatikan karburator aslinya yang tipe vakum ukuran 22 mm. Karbu tersebut harus diperbarui dan disesuaikan dengan kebutuhan mesin yang umumnya menggunakan model skep manual dan berventuri besar. Jika tidak diganti, mesin bisa jebol karena tidak sesuai dengan ruang bakar lebih besar. Untuk memilih karbu pengganti, perhatikan ukuran diameter venturi besar yang cocok dengan Vario. Perhatikan juga intake manifold sehingga kebutuhan bahan bakar yang diisap mesin tidak kekurangan atau kelebihan.
Untuk Vario bore-up 150 cc ke atas, minimal menggunakan karbu ukuran diameter 28 mm. Karbu jenis ini seperti karbu Honda NSR-SP, Honda CBR 150 atau Yamaha RX-King diameter venturi 26 mm dan harus diupayakan untuk membeli yang orisinil.
Jika mengganti dengan karbu NSR SP/PE 28, karena sama-sama Honda, bisa langsung pasang. Kekurangannya, suplai bahan bakar agak boros dan suara lebih beringas. Harganya di kisaran Rp 700 ribuan.
Karbu CBR 150 lebih murah karena banyak barang bekasnya. Besarnya 28 mm, suara besutan tetap lembut, bensin lebih irit dan pengaplikasiannya tak banyak diubah serta cuk bawaan masih bisa dipakai.
Untuk penggemar yang ingin mengaplikasikan karbu racing atau aftermarket dengan diameter venturi lebih besar (di atas 28) harus menyesuaikan pada intakenya.

Untuk dongkrak kapasitas silinder Vario, Jangan tanggung. Makanya Pakai piston 58,5 mm milik Honda Sonic. Buat harian, ukuran ini sudah batas maksimal.

“Karena dengan ukuran ini aja, water jaket harus dibuat ulang lagi di tukang bubut,” Maklum lagi! Kan liner standar Vario, kudu diganti lebih besar. Yaitu, pakai milik Honda GL yang sentuh angka 60 mm.

Setelah mengakali liner dan juga water jaket yang dialiri air radiator, piston pun ikut disesuaikan. Terutama, bagian dome alias permukaan atas piston. Dome dipapas lagi sekitar 2 mm. Kalau enggak dipapas, piston muncul keluar blok silinder.

Belum lagi, menerapkan naik stroke di Vario. Pakai pen stroke 3 mm merek Kawahara, pastinya langkah piston juga makin panjang. Akhirnya, semua berimbas ke head silinder. Meski kepala silinder nggak dipapas, tapi squish dibuat ulang menyesuaikan piston.

Kini stroke jadi 61 mm. Dipadu piston 58 mm sehingga menghasilkan kapasitas silinder lumayan. Bersihnya bisa mencapai 165 cc.

1 komentar: